Melukis Wajah - NOVENTI SETYORINI

Selasa, 08 Desember 2020

Melukis Wajah

Halaman Lain 


Menurut wikipedia Seni lukis adalah salah satu cabang dari seni rupa yang berfokus pada kegiatan melukis. Dengan dasar pengertian yang sama, seni lukis adalah sebuah pengembangan yang lebih utuh dari menggambar.

Melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan dari objek tiga dimensi untuk mendapat kesan tertentu. Medium lukisan bisa berbentuk apa saja, seperti kanvaskertaspapan, dan bahkan film di dalam fotografi bisa dianggap sebagai media lukisan. Alat yang digunakan juga bisa bermacam-macam, dengan syarat bisa memberikan imaji tertentu kepada media yang digunakan.

Lukisan adalah karya seni lukis yang proses pembuatannya dilakukan dengan memulaskan cat dengan alat kuas lukis, pisau palet atau peralatan lain, yaitu memulaskan berbagai warna dan nuansa gradasi warna, dengan kedalaman warna tertentu juga komposisi warna tertentu dari bahan warna pigmen warna dalam pelarut (atau medium) dan gen pengikat (lem) untuk pengencer air, gen pengikat berupa minyak linen untuk cat minyak dengan pengencer terpenthin, pada permukaan (penyangga) seperti kertaskanvas, atau dinding. Ini dilakukan oleh seorang pelukis; dengan kedalaman warna dan cita rasa pelukis, definisi ini digunakan terutama jika ia merupakan pencipta suatu karya lukisan.

Hobi saya adalah melukis dengan aliran realist yaitu identik dengan gaya menggambar yang mirip dengan referensi aslinya. Padahal dalam KBBI realisme sendiri diartikan sebagai aliran kesenian yang berusaha melukiskan atau menceritakan sesuatu sebagaimana kenyataannya (KBBI, 2016). Ketika kita berusaha meniru referensi semirip mungkin, kita sedang berusaha untuk menciptakan lukisan yang sealamiah mungkin (natural) mirip dengan aslinya, menirukan alam. Maka dari itu, istilah yang lebih sesuai untuk hal tersebut sebetulnya naturalis, bukan realis.

Tidak ada komentar:

@way2themes