Desember 2020 - NOVENTI SETYORINI

Selasa, 08 Desember 2020

Tentang Saya
06.030 Comments

Halaman Lain 

ABOUT

A 22 year old Indonesian woman living in Wonosobo, Indonesia. You might have seen me on Twitter or Instagram. Now here you are. Yes, I write, too. Because there are so many things I cannot say out loud, yet I always find a way to put it into words.



Reading Time:
Melukis Wajah
05.530 Comments

Halaman Lain 


Menurut wikipedia Seni lukis adalah salah satu cabang dari seni rupa yang berfokus pada kegiatan melukis. Dengan dasar pengertian yang sama, seni lukis adalah sebuah pengembangan yang lebih utuh dari menggambar.

Melukis adalah kegiatan mengolah medium dua dimensi atau permukaan dari objek tiga dimensi untuk mendapat kesan tertentu. Medium lukisan bisa berbentuk apa saja, seperti kanvaskertaspapan, dan bahkan film di dalam fotografi bisa dianggap sebagai media lukisan. Alat yang digunakan juga bisa bermacam-macam, dengan syarat bisa memberikan imaji tertentu kepada media yang digunakan.

Lukisan adalah karya seni lukis yang proses pembuatannya dilakukan dengan memulaskan cat dengan alat kuas lukis, pisau palet atau peralatan lain, yaitu memulaskan berbagai warna dan nuansa gradasi warna, dengan kedalaman warna tertentu juga komposisi warna tertentu dari bahan warna pigmen warna dalam pelarut (atau medium) dan gen pengikat (lem) untuk pengencer air, gen pengikat berupa minyak linen untuk cat minyak dengan pengencer terpenthin, pada permukaan (penyangga) seperti kertaskanvas, atau dinding. Ini dilakukan oleh seorang pelukis; dengan kedalaman warna dan cita rasa pelukis, definisi ini digunakan terutama jika ia merupakan pencipta suatu karya lukisan.

Hobi saya adalah melukis dengan aliran realist yaitu identik dengan gaya menggambar yang mirip dengan referensi aslinya. Padahal dalam KBBI realisme sendiri diartikan sebagai aliran kesenian yang berusaha melukiskan atau menceritakan sesuatu sebagaimana kenyataannya (KBBI, 2016). Ketika kita berusaha meniru referensi semirip mungkin, kita sedang berusaha untuk menciptakan lukisan yang sealamiah mungkin (natural) mirip dengan aslinya, menirukan alam. Maka dari itu, istilah yang lebih sesuai untuk hal tersebut sebetulnya naturalis, bukan realis.

Reading Time:
Artikel  Sesuai Peminatan (Gunung prau di negeri atas awan Wonosobo)
05.120 Comments

 Halaman Lain


Pendakian menuju gunung prau memang memiliki beberapa jalur yang dapat ditempuh,salah satunya via patak banteng wonosobo.Gunung prau menjadi salah satu destinasi wisata yang menarik bagi wisatawan lokal maupun mancanegara karena merupakan gunung yang tidak terlaku terjal untuk wisatawan khususnya bagi para pemula.
Memiliki ketinggian 2.565 mdpl yang berada di kawasan lebah dataran tinggi dieng,gunung prau memiliki daya tarik tersendiri yaitu pemandangan indah dan sunrise yang begitu memanjakan mata.
Terdapat 3 pos yang cukup terkenal dikalangan para pendaki yaitu via dieng,via patang banteng dan via  wates.
Patak banteng merupakan jalur yang sering  ramai dilewati dengan waktu yang cukup cepat jalur ini disebut sebut cukup terjal untuk dilalui.Berikutnya adalah jalur dieng walaupun waktu yang di butuhkan cukup lama,jalur ini menjadi salah satu jalur tujuan wisatawan karena cukup mudah dilalui pendaki pemula yang selanjutnya adalah via wates yang tergolong jalur yang memiliki pemandangan cukup indah untuk dilalui.



Reading Time:
wacana kesehatan gigi untuk mendukung salah satu isu pembangunan kesehatan
04.570 Comments

Halaman Lain 

Gigi tetap sehat dikala pandemi


Kesehatan gigi merupakan salah satu hal yang menjadi bagian terpenteng dalam menjaga kesehatan secara individu,permasalahan gigi dapat menyebabkan suatu permasalahan yang menjadi serius apabila tidak segera ditangan.Kesehatan mulut menjadi hal yang juga akan berpengaruh dalam imun manusia apalagi dikala pandemi seperti saat ini.Dalam menjaga gigi tetap sehat dikala pandemi merupakan suatu yang tetap harus dijalankan oleh diri sendiri khususnya.Beberapa permasalahan gigi yang sering terjadi diantaranya gigi berlubang,karang gigi,adanya pewarnaan pada gigi,bau mulut dan penyakit lainya. 
Dikarenakan masa pandemi saat ini ada baiknya untuk berkunjung ke pelayanan kesehatan tidak se sering dahulu dan adanya himbauan untuk menunda perawatan ke pelayanan kesehatan beberapa hal di bawah ini dapat menjadi salah satu solusi pencegahan agar kesehatan gigi dan mulut tetap terjaga walaupun melakukan perawatan secara individu.
1. Menjaga gigi agar tetap sehat dan mengurangi penumpukan plak dengan memakan makanan yang sehat dan berserat seperti buah dan sayur
2. Menyikat gigi secara baik dan benar yang dilakukan setelah sarapan dan sebelum tidur
3. Menggunakan benang gigi untuk memberihkan sisa makanan yang tertinggal pada gigi
4. Mengurangi makanan yang mengandung tinggi gula


Nah mudah bukan untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut dari rumah
Jangan lupa,kesehatan dimulai dari diri sendiri


Sumber : 
https://www.google.com/search?q=poster+kesehatan+gigi+dan+mulut&tbm=isch&ved=2ahUKEwj0yvjWs77tAhVFOCsKHVQoBSAQ2-cCegQIABAA&oq=poster+keseha&gs_lcp=CgNpbWcQARgBMgUIABCxAzIECAAQQzIECAAQQzIFCAAQsQMyBQgAELEDMgQIABBDMgIIADIECAAQQzICCAAyAggAOgQIIxAnOggIABCxAxCDAToHCAAQsQMQQ1C0bFj-iAFg05YBaABwAHgBgAG-BIgBsReSAQswLjguMy4xLjAuMZgBAKABAaoBC2d3cy13aXotaW1nwAEB&sclient=img&ei=8HPPX_SSNcXwrAHU0JSAAg&bih=600&biw=1366&safe=strict#imgrc=SLt7KNmdBl3tUM&imgdii=qgkZLIevyDD9uM



Reading Time:
Kegiatan Pelayanan Kesehatan Gigi PKL RSUD Tidar Magelang 2019
04.380 Comments

Halaman Lain

Profil RSUD Tidar Magelang




RSUD Tidar Kota Magelang semula milik Yayasan Zending pada masa Kolonial Belanda (Zendingziekenhuis), yang kemudian diresmikan menjadi Rumah Sakit Umum pada tanggal 25 Mei 1932, dipimpin oleh dr. G.J. Dreckmeiers, dengan fasilitas awal sebagai berikut :

  1. Ruang Rawat Inap A (sekarang Ruang Dahlia);
  2. Ruang Rawat Inap B;
  3. Ruang THT (sekarang Ruang Flamboyan);
  4. Kamar Operasi & Poliklinik (sekarang direnovasi menjadi Gedung Poli VIP);
  5. Dapur / Instalasi Gizi;
  6. Gedung Tengah / Pendopo.

Alamat          : Jl. Tidar No.30A, Kemirirejo, Kec. Magelang Tengah, Kota Magelang, Jawa Tengah 56125

Pelayanan Kesehatan Gigi di rumah sakit Tidar Magelang

                Di RSUD Tidar magelang terdapat instalasi dan penunjang perawatan kesehatan gigi dan mulut yaitu poli klinik gigi,bedah mulut dan spesialis gigi. Bedah mulut dan spesialis gigi digunakan sebagai perawatan bedah mulut dan spesialis gigi & Orthodonsi oleh drg.Sri Utami,Sp.Ort,drg.Christina Indrawati,Sp.BM dan : drg. Bambang Ekojanto Suwignjo, Sp.KG

Jadwal pelayanan kesehatan gigi dan mulut :

1.       Spesialis Bedah Mulut    : drg. Christina Indrawati, Sp.BM

Poliklinik Spesialis            : Rabu Jam : 09.00 – 14.00 WIB

                                                                   Jum’at Jam : 09.00 – 11.00 WIB

2.       Spesialis Konservasi gigi : drg. Bambang Ekojanto Suwignjo, Sp.KG

Poliklinik Spesialis            : Senin – Kamis Jam : 09.30 – 14.00 WIB

                                                  Jumat Jam : 09.30 – 11.00 WIB

                                                  Sabtu Jam : 09.30 – 12.00 WIB

3.       Spesialis Orthodonsi       : drg. Sri Utami, Sp.Ort

Poliklinik spesialis            : Senin – Kamis Jam : 09.00 – 14.00 WIB

                                                  Jumat Jam : 09.00 – 11.00 WIB

                                                  Sabtu Jam : 09.00 – 12.00 WIB

Kegiatan pelayanan kesehatan gigi praktik kerja lapangan 2019

Melakukan tindakan dalam menjaga kebersihan gigi dan mulut pada pasien rawat inap

A.      Pasien oral hygiene dengan sikat gigi/ pasien sadar .

      Membersihkan rongga mulut dan gigi dari semua kotoran / sisa makanan dengan menggunakan sikat gigi.

·           TEHNIK PELAKSANAAN :

1.       Menjaga privasi

2.       Memasang perlak dan alasnya/handuk dibawah dagu pasien

3.       Memakai sarung tangan

4.       Membantu pasien untuk berkumur sambil menyiapkan bengkok

5.       Membantu menyiapkan sikat gigi dan pastanya

6.       Membantu pasien menyikat gigi bagian depan,samping dan dalam

7.       Membantu pasien berkumur sambil menyiapkan bengkok.

8.       Mengulangi membantu pasien menyikat gigi bagian depan, samping, dan dalam.

9.       Membantu pasien untuk berkumur sambil menyiapkan bengkok

10.    Mengeringkan bibir menggunakan tissu

11.   Merapikan pasien dan memberikan posisi senyaman mungkin.

  Oral hygiene tanpa sikat gigi/ pada pasien lemah atau tidak sadar.

Pengertian  : membersihkan rongga mulut dari plak dan kotoran , seperti saliva dan sisa makanan pada pasien lemah atau tidak sadar yang memerlukan bantuan sepenuhnya.

Prosedur  :

 

§  Mencuci tangan dan memakai handscone

§  Meletakkan tissu dimeja pasien  dan menyipkan perlengkapan. Jika perlu, nyalakan suction dan sambungkan slang dengan suction catheter.

§  Menutup gorden sekitar tempat tidur atau pintu kamar.

§  Meninggikan tempat tidur dengan level horizontal tertinggi.

§  Mengatur posisi tempat tidur kesisi tempat tidur, memiringkan kepala pasien menghadap kekasur.

§  Meletakkan handuk dibawah kepala dan waskom air kumur dibawah, memasukkan sudip ketika pasien relax, jika dimungkinkan, jangan menggunakan paksaan , jangan pernah menggunakan jari-jari untuk membuka mulut pasien.

§  Membersihkan mulut pasien dengan sikat gigi atau deepers yang dibasahi Nacl 0,9 % peroxide atau air.

-  Membersihkan gigi dan permukaan dalam gigi

-  Membersihkan permukaan luar gigi

-  Menggosok langit-langit mulut,gusi dan bagian dalam pipi.

-  Menggosok atau menyikat lidah dengan pelan

-  Membilas rongga mulut dengan deepers yang dibasahi cairan Nacl/air matang,,mengulangi pembilasan beberapa kali. Jika diinginkan memasukkan ujung karet irrigating syiringe kedalam mulut pasien dan membilas mulut.

 

§  Melakukan suction cairan sekresi yang terakumulasi (jika perlu)

§  Mengolesi bibir dengan water ( soluble jelly (jelly larut dalam air)

§  Memberitahu  pasien/keluarga pasien bahwa prosedur sudah selesai.

§  Melepas handscone dan membuang ke bengkok

§  Mengatur pasien dengan posisi yang nyaman,mengembalikan tempat tidur keposisi semula.

§  Membersihkan alat-alat dan mengembalikan ketempatnya. Memasukkan alat tenun kotor kekantung pakaian kotor.

§  Mencuci tangan

§  Inspeksi rongga mulut dan menanyakan pada pasien (lemah) apakah mulut sudah terasa bersih dan nyaman.

§   Mengkaji pernafasan pasien hal ini dilakukan secara terus menerus selama prosedur.

Sumber Data : http://rsudtidar.magelangkota.go.id/


Reading Time:

@way2themes